masukkan script iklan disini
Soppeng,Ambarnews.com | Proyek rekonstruksi jalan ruas Salaonro - Pompanua di Kabupaten Soppeng dan Kabupaten Bone, yang dilaksanakan oleh PT. Ridwan Jaya Lestari dengan nilai kontrak mencapai Rp. 17.127.342.600,-, tampaknya menghadapi tantangan serius. Meskipun telah berjalan sejak 15 Juni 2023, proyek ini masih terkatung-katung dan belum juga mencapai tahap penyelesaian.
Salah satu sumber yang tidak ingin disebutkan namanya mengungkapkan bahwa proyek ini telah berlangsung lama tanpa tanda-tanda penyelesaian hingga saat ini. Meskipun dana yang digunakan berasal dari APBD Provinsi Sulawesi Selatan, tampaknya masalah yang dihadapi oleh proyek ini belum terselesaikan dengan baik.
Tantangan ini menimbulkan pertanyaan tentang efektivitas pengawasan dan pelaksanaan proyek infrastruktur besar-besaran seperti ini. Konsultan pengawas, PT. Indra Cipta Dimensi, juga akan turut dipertanyakan peran dan kontribusinya dalam memastikan kemajuan proyek sesuai dengan jadwal yang ditetapkan.
Sementara itu, masyarakat setempat terus menghadapi dampak negatif dari kondisi jalan yang rusak, menyulitkan mobilitas dan mengganggu kegiatan ekonomi. Dengan belum terselesaikannya proyek ini, harapan untuk perbaikan infrastruktur di wilayah tersebut masih tertunda, meninggalkan banyak pertanyaan tanpa jawaban yang pasti.(*/Red)